Hot!

Other News

More news for your entertainment

Dear semua Orang Dogiyai,


photo kebakaran delapan rumah Dogiyai Timepa

Dear semua Orang Dogiyai,
berita akhir pekan 8 rumah Warga Kampung Timeepa dilahap habis oleh si jago
Merah sekitar 2 minggu yang lalu lambat berita ini dikabarkan karena kami harus menyiapkan foto-poto  rumah terbakar dan saudara saudara Kami disana untuk dua minggu ini tidur dibawah tenda yang disumbangkan oleh Warga lainnya, gunakan pakaian seadanya dan makan juga seadanya.
mirisnya lagi untuk sementara belum ada perhatian dari pemerintah setempat yakni Kepala distrik, Bupati dll..
Dengan berlandaskan rasa kemanusiaan kami lagi lakukan penggalangan dana buat mereka yang telah kehilangan rumah mereka untuk yang di Jayapura saya koodinatornya jadi jika saudara/i iba dan ingin sumbang silahkan hubungi kami...
Sebab saudara2 kami disana sangat mengharapkan uluran tangan dari kita sekalian, Tuhan berkati kita sekalian selamat berakhir pekan

ASISTEN CILIK

PHOTO DOK  ANAK SEKOLAH


ASISTEN CILIK
“Ibu Guru, Bapa Guru hari ini tidak bisa mengajar, besok baru bisa mengajar lagi!”
Sejenak berpikir aku pun mendapat sebuah ide. Aku memang mengajar sendirian hari ini namun aku punya banyak asisten yang selalu siap digerakkan untuk membantuku mengajar. Aku kemudian bertanya pada anak kelas enam:
“Anak – anak, ada yang mau jadi asisten Ibu Guru untuk mengajar?”
“Asisten, .. mau Bu Guru!” jawab mereka dengan semangat.
"Nah pintar, sekarang kan kelas satu sampai kelas empat sedang tidak ada guru, Bu Guru minta tolong ke anak – anak kelas enam buat bantu Ibu Guru membimbing adik – adik membaca. Bagaimana?”
“Mau Bu Guruu....”
Tak terlihat ada beban sama sekali di wajah mereka, yang ada malah bersorak senang. Ketika aku melihat mereka membimbing adik – adik mereka membaca, terlihat beberapa hal lucu yang terjadi. Ada beberapa dari mereka yang terlihat tidak sabar karena yang mereka bimbing sering bercanda, ada juga yang lancar – lancar saja ketika membimbing. Lain lagi, ada pula yang sampai ditinggal lari oleh adiknya sampai sang asisten harus mengejarnya terlebih dahulu agar bisa membimbingnya. Ada – ada saja tingkahnya dan terkadang terlihat sangat lucu.

Peluncuran iklan ini dihadiri oleh Pangdam

hidup itu kesempatan
Kondisi Sungai Citarum yang kini menjadi perhatian negeri karena dianggap sebagai sungai tercemar di dunia, membuat pemerintah dan TNI mengambil sikap dengan mengampanyekan program “Citarum Harum”.
Sebagai perusahaan farmasi yang peduli dengan lingkungan, PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul, Tbk pun turut berkontribusi dengan meluncurkan iklan Kuku Bima Energi bertema “Ayo Selamatkan Citarum!”.
Peluncuran iklan ini dihadiri oleh Pangdam III Siliwangi Mayjen Doni Monardo, Direktur Marketing Sido Muncul Irwan Hidayat, dan Brand Ambassador Kuku Bima Energi Donny Kusuma, Ade Rai, serta Puteri Indonesia 2016 Kezia Warouw.
Irwan Hidayat mengatakan, ide pembuatan iklan ini didapatkannya ketika melihat pemberitaan di media mengenai Sungai Citarum secara terus menerus.
“Saya tertarik dengan gagasan menyelamatkan air karena di masa depan, air akan semakin sulit, apalagi jika tidak dipelihara,” ujarnya di Raja Rasa Restoran, Jalan Setraria No. 1, Sukajadi, Bandung, Senin (19/3/2018).

 
Direktur Marketing Sido Muncul Irwan Hidayat.
Ketiga brand ambassador juga sempat menceritakan kisah mereka selama proses shooting di dua tempat, yaitu Jembatan Cijagra dan KM 0 Citarum.
Kezia Warouw mengaku merasa prihatin dengan keadaan di sana, yang dipenuhi sampah. Ia merasa terkejut dengan ketinggian air yang naik cepat dalam jangka waktu hanya beberapa jam.
Hal ini pun dirasakan oleh Donny Kusuma. Sebagai warga Jawa Barat, ia merasa sedih melihat keadaan warga yang tinggal di pinggir sungai.
“Ini adalah sebuah tamparan. Saya melihat banyak sampah yang berserakan mulai dari bangkai tikus, kucing hingga sampah yang enggak bisa didaur ulang masuk ke dalam rumah-rumah,” ujar Donny.
Menjadi model iklan Kuku Bima Energi, Ade Rai merasa salut dengan Irwan Hidayat.
“Saya salut dengan langkah yang diambil Pak Irwan dengan membuat iklan ini, karena iklan akan dijadikan pengingat masyarakat,” ungkapnya.
Iklan ini akan menyadarkan masyarakat untuk tidak membuang sampah sembarangan. Menurut pria berbadan kekar ini, alam yang rusak terjadi karena ulah manusia itu sendiri.
Iklan Sido Muncul Kuku Bima Energi akan tayang selama tiga bulan di televisi. Konsep iklan ini menggambarkan potret rumah warga yang kebanjiran akibat luapan air Sungai Citarum, dilanjutkan dengan pengambilan gambar di gundukan sampah yang merupakan penyebab banjir karena aliran sungai tersumbat.

Sungai Citarum merupakan sungai terpanjang di Jawa Barat yang memiliki panjang aliran mencapai 300 KM.
Sangat disayangkan saat ini keadaan Sungai Citarum telah tercemar oleh berbagai limbah seperti limbah domestik, limbah industri dari pabrik, dan limbah peternakan dan perikanan.
Padahal Sungai Citarum memiliki fungsi vital dan bermanfaat karena bisa menjadi sumber air minum bagi masyarakat dalam jangka panjang.

TUGAS POKOK DAN FUNGSI KEPALA DESA TUGAS dan WEWENANG




TUGAS POKOK DAN FUNGSI KEPALA DESA
TUGAS dan WEWENANG
Kepala Desa mempunyai tugas menyelenggarakan urusan pemerintahan, pembangunan, dan kemasyarakatan.
Dalam melaksanakan tugasnya Kepala Desa mempunyai wewenang :
a. Memimpin penyelenggaraan pemerintahan desa berdasarkan kebijakan yang ditetapkan bersama BPD;
b. Mengajukan rancangan peraturan desa;
c. Menetapkan peraturan desa yang telah mendapat persetujuan bersama BPD;
d. Menyusun dan mengajukan rancangan peraturan desa mengenai APBDesa untuk dibahas dan ditetapkan bersama BPD;
e. Membina kehidupan masyarakat desa;
f. Membina perekonomian desa;
g. Mengkoordinasikan pembangunan desa secara partisipatif;
h. Mewakili desanya di dalam dan di luar pengadilan dan dapat menunjuk kuasa hukum untuk mewakilinya sesuai dengan peraturan perundang-undangan; dan
i. Melaksanakan wewenang lain sesuai dengan peraturan perundang- undangan.
KEWAJIBAN
a. memegang teguh dan mengamalkan Pancasila, melaksanakan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 serta mempertahankan dan memelihara keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia;
b. meningkatkan kesejahteraan masyarakat;
c. memelihara ketentraman dan ketertiban masyarakat;
d. melaksanakan kehidupan demokrasi;
e. melaksanakan prinsip tata pemerintahan desa yang bersih dan bebas dari Kolusi, Korupsi dan Nepotisme;
f. menjalin hubungan kerja dengan seluruh mitra kerja pemerintahan desa;
g. menaati dan menegakkan seluruh peraturan perundang-undangan;
h. menyelenggarakan administrasi pemerintahan desa yang baik;
i. melaksanakan dan mempertanggungjawabkan pengelolaan keuangan desa;
j. melaksanakan urusan yang menjadi kewenangan desa;
k. mendamaikan perselisihan masyarakat di desa;
l. mengembangkan pendapatan masyarakat dan desa;
m. membina, mengayomi dan melestarikan nilai-nilai sosial budaya dan adat istiadat;
n. memberdayakan masyarakat dan kelembagaan di desa; dan
o. mengembangkan potensi sumber daya alam dan melestarikan lingkungan hidup;
Selain kewajiban Kepala Desa mempunyai kewajiban untuk memberikan laporan penyelenggaraan pemerintahan desa kepada Bupati/Walikota, memberikan laporan keterangan pertanggungjawaban kepada BPD, serta menginformasikan laporan penyelenggaraan pemerintahan desa kepada masyarakat.
LARANGAN
a. menjadi pengurus partai politik;
b. merangkap jabatan sebagai Ketua dan/atau Anggota BPD, dan lembaga kemasyarakatan di desa bersangkutan;
c. merangkap jabatan sebagai Anggota DPRD
d. terlibat dalam kampanye pemilihan umum, pemilihan presiden, dan pemilihan kepala daerah;
e. merugikan kepentingan umum, meresahkan sekelompok masyarakat, dan mendiskriminasikan warga atau golongan masyarakat lain;
f. melakukan kolusi, korupsi dan nepotisme, menerima uang, barang dan/atau jasa dari pihak lain yang dapat mempengaruhi keputusan atau tindakan yang akan dilakukannya;
g. menyalahgunakan wewenang; dan
h. melanggar sumpah/janji jabatan.
TUGAS POKOK DAN FUNGSI PERANGKAT DESA
A. UNSUR SEKRETARIAT
Unsur Sekretariat berkedudukan sebagai pembantu dan berada dibawah Kepala Desa.
Unsur sekretariat, dipimpin oleh seorang Sekretaris Desa yang mempunyai tugas membantu Kepala Desa dibidang Pembinaan dan Pelayanan Teknis administrasi .
Sekretaris Desa, mempunyai tugas :
a. Melakukan koordinasi terhadap kegiatan yang dilakukan oleh unsur teknis dan wilayah.
b. Melaksanakan pembinaan dan pelayanan teknis administrasi pemerintah desa dan kemasyarakatan .
c. Melaksanakan urusan keuangan, perlengkapan, rumah tangga desa, surat menyurat dan kearsipan .
d. Mengumpulkan, mengevaluasi dan merumuskan data dan program untuk pembinaan dan pelayanan masyarakat .
e. Menyusun laporan pemerintah desa .
f. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Desa .
g. Dalam melaksanakan tugasnya, Sekretaris Desa dibantu oleh 2 (dua) orang staf yaitu :
1. Staf Umum .
2. Staf Keuangan .
Staf Umum, mempunyai tugas :
a. Membantu Sekretaris Desa dalam urusan umum, baik pelayanan kepada masyarakat Maupun rumah tangga desa ..
b. Melaksanakan pengadaan dan pengelolaan perlengkapan, inventaris barang bergerak / tidak bergerak, surat menyurat dan kearsipan .
c. Melaporkan keadaan pengadaan dan pengelolaan urusan umum kepada Kepala Desa melalui Sekretaris Desa .
d. Melaksnakan tugas lain yang diberikan atasan atau Kepala Desa .
Staf Keuangan, mempunyai tugas :
a. Membantu Sekretaris Desa dalam hal keuangan .
b. Mengadakan pembukuan keuangan desa, menerima dan mengeluarkan kas disertai dengan bukti – bukti / kwitansi yang disetujui oleh Kepala Desa .
c. Melaporkan keadaan kas desa kepada Kuwu melalui Sekretaris Desa .
d. Melaksanakan tugas lain yang diberikan atasan atau Kepala Desa.
B. UNSUR TEKNIS
Unsur teknis berada dibawah Kepala Desa dan bertanggung jawab kepada Kepala Desa . Unsur Teknis dipimpin oleh seorang Kepala Urusan (KAUR)
unsur Teknis terdiri dari :
1. Urusan Ekonomi dan Pembangunan.
2. Urusan Kesejahteraan Rakyat dan Sosial.
3. Urusan Pemerintahan.
Urusan Ekonomi dan Pembangunan, dalam melaksanakan tugasnya mempunyai fungsi :
a. Melaksanakan koordinasi, pelayanan, penyuluhan dan pembinaan bidang ekonomi, pembangunan, pertanian, pekerjaan umum, irigasi dan jalan .
b. Mengumpulkan, mengelola dan mengevaluasi data bidang ekonomi pembangunan .
c. Menyusun dan membuat laporan bidang ekonomi pembangunan dan melaporkan kepada Kepala Desa.
d. Melaksanakan tugas lain yang diberikan Kepala Desa.
Urusan Kesejahteraan Rakyat dan Sosial, dalam melaksanakan tugasnya mempunyai fungsi :
a. Melaksanakan koordinasi, pelayanan, penyuluhan dan pembinaan kehidupan masyarakat bidang kesejahteraan, sosial, keagamaan, kebudayaan dan pendidikan .
b. Mengumpulkan, mengelola dan mengevaluasi data bidang kesejahteraan, sosial, keagamaan, kebudayaan dan pendidikan .
c. Meyusun dan membuat laporan pada bidangnya serta menyampaikannya kepada Kepala Desa.
d. Melaksanakan tugas lain yang diberikan Kepala Desa.
Urusan Pemerintahan dan umum dalam melaksanakan tugasnya mempunyai fungsi :
a. Penyusunan program serta penyelenggaraan ketatausahaan dan kersipan;
b. Penyusunan program serta melakukan urusan perlengkapan dan inventaris desa;
c. Penyusunan program dan urusan rumah tangga desa;
d. Penyusunan program dan rencana anggaran dan belanja desa;
e. Penyusunan rencana laporan keuangan pertanggungjawaban Kepala Desa;
f. Penyusunan pertanggungjawaban administrasi keuangan pemerintahan desa;
g. Penyusunan rencana penyelenggaraan pemerintahan desa dan pemerintahan umum;
h. Penyusunan rencana dan pengumpulan bahan dalam rangka pembinaan wilayah dan masyarakat;
i. Penyusunan program dan pelayanan kepada masyarakat di bidang pemerintahan;
j. Penyusunan rencana dan melakukan pengadministrasian di bidang pemerintahan, ketentraman dan ketertiban;
k. Penyusunan program dan pengadministrasian di bidang kependudukan dan catatan sipil serta administrasi pertanahan.
C. UNSUR WILAYAH
Unsur Wilayah dipimpin oleh seorang Kepala Dusun .
Unsur Wilayah, dalam melaksanakan tugasnya mempunyai fungsi :
a. Penyelenggara Pemerintahan tingkat dusun .
b. Membina kehidupan masyarakat dusun .
c. Membina perekonomian dusun .
d. Memelihara ketentraman dan ketertiban masyarakat dusun .
e. Mendamaikan perselisihan masyarakat dusun.
f. Melaksanakan tugas - tugas lain yang diberikan Kepala Desa.
Pendamping kampung tugas dan kewenangan megawasi dan melengkapi laporan tahunan, karena pendamping digajikan oleh pusat.
Dana kampung digunakan oleh pemerintahan kepala kampung setempat karena membangun kampung sendiri

MURNI YANG MENIPU DAN, YANG MENGEMBANGKAN




Yang Murni, yang Menipu, dan yang Megembangkang

Rasanya perlu untuk kita memurnikan niat; jujur kepada orang lain, diri sendiri, maupun kepada Sang Pencipta. Apa memang sekarang kita hidup tak lagi pakai hati? Padahal ketika niat itu murni berasal dari hati, di situ tak ada lagi yang lebih transparan daripadanya. Ada orang yang sekedar mengatakan sesuatu dengan inderanya saja; tidak sampai pada pikiran dan hati. Kalau begini keadaannya, dia bisa saja tak jujur pada dirinya sendiri karena hati dan pikirannya tidak meng-iya-kan perkataannya.
Ada juga yang pikirannya meng-iya-kan, tapi tidak dengan hatinya. Dia bisa jujur kepada dirinya, tapi tidak kepada Tuhan. Dari hal semacam itu, persoalan batiniah kita --yang itu berimplikasi terhadap tindakan--- memanglah sangat kompleks. Bukan hanya menipu orang lain, tapi juga diri sendiri, bahkan Tuhan. Kalau konstelasi dalam hidup semakin kacau, semakin bermasalah, rasanya kita tak bisa begitu saja mengabaikan persoalan niat dan kemurniannya. Apakah kita cenderung melihat sisi internal dirinya, atau sisi eksternal, ini jelas berpengaruh karena sisi-sisi tersebut tidak sama kalau saja kita bisa menemukan wilayah suci pada diri kita. Di situlah seorang manusia akan menemukan kembali siapa dirinya dan  berusaha kembali kepada fitrahnya sebagaimana dirinya yang memang lahir dalam keadaan suci tanpa dosa.
Tapi kalau yang dilihatnya hanya dunia yang penuh kerancuan, dimana keburukan selalu kita saksikan setiap hari, dan dia tidak memiliki prinsip, tak memiliki ego untuk membentengi dirinya sendiri dari pengaruh-pengaruh luar, potensinya sangat besar hal itu akan menghijabi, mengotori kemurnian niat pada hatinya.Apalagi di zaman seperti ini, kalau tak pandai memisahkan mana hitam-putihnya sesuatu, mana bisa kita tahu apa yang dilakukan orang lain terhadap diri kita. Memang kita harus berprasangka positif. Tapi tidak selamanya kita bersikap demikian kalau suatu keburukan sudah di depan mata. Kalau sudah jelas tercium bau korupsi, ketidakadilan dan lain sebagainya, dimana itu terlihat jelas, jangan campurkan hal itu dengan nilai-nilai kebaikan, apalagi untuk membenarkannya.
Apalagi di saat ini orang-orang tak lagi malu melakukan keburukan. Tak lagi malu mengatakan yang tak pantas. Tak lagi malu melakukan apa yang dilarang --apakah itu norma-norma agama atau budaya. Bahkan hal semacam itu sudah dilakukan secara terbuka melalui media. Semoga saja kita tak menganggap itu sebagai hal yang biasa. Mereka pun bukan hanya orang-orang yang tak sekolah. Mereka berjas, berdasi, berpenampilan rapi, dan menjabat suatu jabatan --apkah itu dalam konteks politik atau yang lainnya.
Entah apa yang kita saksikan saat ini. Entah apa yang ada di dalam diri mereka. Bukannya kita sebagai manusia harus tahu mana baik mana buruk, juga mana yang benar dan mana yang salah? Tak bisa dinafikan kalau kita adalah makhluk suci yang kemudian menjadi hina lantaran berada dalam kerancuan, keburukan, yang ada di sekitar kita pada kehidupan yang merupakan ciptaan Tuhan yang paling rendah kualitasnya ini. Kita bukan manusia yang lahir dalam tumpukan sampah. Memang kita dari tanah  --yang itu kemudian diremehkan iblis lantaran dia diciptakan dari api.

Tapi bukan berarti tak ada kesucian pada diri kita. Saya kira setiap orang yang mengetahui fitrah dirinya pasti akan berusaha untuk kembali membersihkan dirinya. Barangkali, pun bukan cuma lantaran dia mengetahui fitrah dirinya tadi, melainkan karena dia tahu mana baik-buruk, sehingga kemudian dia memilih apa yang baik, yaitu kebaikan dan kebenaran. Memang ini soal prinsip dan orientasi. Prinsip dan orientasi yang mengendap setelah melalui proses pengolahan akal dan perasaan, dimana hal itu kemudian mempengaruhi tindakan seseorang.
Hatinyalah yang akan membuat pikiran dan raganya melakukan apa yang diniatkannya. Itu secara internal, dari  dalam ke luar. Hati inilah yang akan memimpin sehingga akal pikiran dan raga/indera menurut pada perintahnya. Tidak ada lagi pembangkangan. Tidak ada lagi penolakan atas Tuhan maupun diri sendiri. Dimana lagi muara itu kalau bukan pada hati?
Tapi pikiran kita pun seringkali menafikan perasaan. Kalau sudah begitu, sudah mengakali. Pikiran kita bisa membolak-balikkan kebenaran. Keburukan bisa dibungkus jadi terkesan baik dan benar. Kalau kita tak tahu hakikat atau apa yang ada di balik sesuatu, yang terlihat hanyalah penampakan lahiriahnya saja. Bahkan pikiran pun bisa saja, dan seringkali, menaklukan diri seseeorang dan memerintahkan padanya. Ini terjadi kalau dia tidak menaklukkan keliaran pikirannya sendiri dan dia tidak memiliki prinsip yang semestinya. Dia berprinsip pada pikirannya sendiri dan bukan kepada Tuhan.

CERPEN KARANGAN KEBAHAGIAN ITU UNTUKKU




 CERPEN KARANGAN KEBAHAGIAN ITU UNTUKKU

Malam ini ku merenungi malam yang sunyi, kutatap bintang di langit dengan cahaya rembulan yang selalu membuat hati ini tenang sambil ku berbisik, Apakah bintang-bintang selalu bahagia?
Semakin lama, air mataku mengalir membasahi pipiku, aku selalu ingin bertanya kepada tuhan apakah aku tidak berhak bahagia? Hingga aku tersadar bahwa ayahku pulang bekerja. Aku pun segera masuk rumah dan membukakan pintu untuk ayahku. Arlinda itulah namaku aku biasa dipanggil Arlin, usiaku 14 tahun ini. Arlin, Apa mamamu sudah pulang?” Tanya ayah. Belum yah.” ucapku. Ayah pun pergi ke kamar sambil menutup pintu dengan suara yang keras.
 Keluargaku memang tidaklah harmonis, ayahku selalu pergi entah itu bekerja ataupun tidak betah di rumah, Sedangkan ibuku tidak pernah menjadi istri dan ibu yang baik untuk aku dan ayahku. Setiap hari ibu selalu pergi dengan teman-temannya.
Keluargaku memanglah tergolong kaya namun tak pernah ada keharmonisan dan kasih sayang di keluarga ini.
Malam ini ibuku pulang jam 00.00 ia pulang diantar seirang laki-laki, Mungkin ibu kira ayah belum pulang jadi dia berani diantar seorang laki-laki.Ayah yang melihat hal itu langsung marah-marah dan bertengar dengan ibu, aku hanya bisa menangis melihat kedua orangtuaku saling memukul satu sama lain.
Pagi harinya aku berangkat sekolah tanpa pamit dengan ayah dan ibu. Aku berencana mungkin 3 hari kedepan aku akan menginap di rumah temanku karena aku marah kepada ayah dan ibuku. Aku akan menginap di rumah Tyas, ia bukanlah anak orang kaya dia masuk di sekolah favorit pun karena dia mendapatkan beasiswa.
“Tyas, boleh nggak selama 3 hari kedepan aku nginep di rumah kamu?” tanyaku padanya
“Boleh dong” jawab tyas? Makasih” ucapku lagi. Tapi maaf ya rumah aku enggak sebesar rumah kamu” kata Tyas, iya enggak papa kok.” Jawabku. Sesampainya di rumah Tyas aku lihat rumahnya sangat sederhana bahkan jauh dari kata mewah namun ayah dan ibunya begitu perhatian padanya, Bahkan sesibuk sibuknya ayahnya Tyas, ia selalu menyempatkan waktu untuk berkumpul bersama dengan keluarganya. Walaupun hidup Tyas sangat sederhana namun dia mempunyai kasih sayang dari orangtuanya yang tidak pernah bisa tergantikan oleh apapun, Aku iri kepadanya, kapan tuhan aku memiliki orangtua seperti mereka (orangtua Tyas) renungku pada diriku ini.
3 hari telah berlalu akupun pulang ke rumah, ketika aku pulang kulihat di sana ada banyak orang. Karena hari ini hari ulang tahunku, aku mengira ayah ibuku memberikan surprise kepadaku karena kemarin mereka telah membuatku kecewa. Namun kenyataannya tidak seperti itu, kulihat ayah berada di lantai ditutupi kain putih melihat itu aku langsung menangis dan aku tak sadarkan diri.